1. Bunglon
Bunglon melindungi diri dari musuhnya dengan cara mengubah warna kulitnya sesuai dengan warna tempat ketika hewan ini berada. Kemampuan bunglon mengubah warna
kulitnya disebut mimikri.
2. Walang sangit
Walang sangit merupakan hama bagi tanaman padi. Cara walang sangit melindungi diri dari musuhnya yaitu dengan mengeluarkan bau yang sangat menyengat.
3. Walang daun
Walang daun hidup pada tumbuhan yang bentuk dan warna daunnya mirip dengan tubuh walang daun. Dari bentuk dan warna daun tumbuhan itulah makanya walang daun mengadakan penyamaran sehingga sulit dikenali.
4. Harimau, anjing dan singa
Harimau, anjing dan singa melindungi diri dari musuhnya dengan menggunakan kuku dan gigi yang tajam.
5. Sapi, kambing, kerbau, dan kijang
Sapi, kerbau, kambing dan kijang adalah hewan – hewan yang memiliki tanduk. Dengan
6. Kalajengking, kelabang dan lebah
Kalajengking, kelabang dan lebah
melindungi diri dari musuhnya dengan cara menyengat.
Ular adalah hewan melata. Ada ular yang berbisa dan ada pula ular yang tidak berbisa. Ular
Cumi – cumi adalah sejenis ikan yang hjidup di laut. Cumi – cumi dalam melindungi diri dari
Siput, keong racun dan kura – kura adalah hewan yang memiliki tempurung yang keras.
Cecak melindungi diri dari musuhnya dengan cara memutuskan ekornya. Jika cecak diserang musuhnya maka ekor cecak akan putus dan bergerak – gerak, sehingga musuh mengira bahwa itu adalah cecak. Kemampuan memutuskan ekor pada cecak disebut autotomi.
2. Walang sangit
Walang sangit merupakan hama bagi tanaman padi. Cara walang sangit melindungi diri dari musuhnya yaitu dengan mengeluarkan bau yang sangat menyengat.
3. Walang daun
Walang daun hidup pada tumbuhan yang bentuk dan warna daunnya mirip dengan tubuh walang daun. Dari bentuk dan warna daun tumbuhan itulah makanya walang daun mengadakan penyamaran sehingga sulit dikenali.
4. Harimau, anjing dan singa
Harimau, anjing dan singa melindungi diri dari musuhnya dengan menggunakan kuku dan gigi yang tajam.
5. Sapi, kambing, kerbau, dan kijang
Sapi, kerbau, kambing dan kijang adalah hewan – hewan yang memiliki tanduk. Dengan
tanduk itulah hewan – hewan ini
melindungi diri dari musuhnya.
6. Kalajengking, kelabang dan lebah
Hewan – hewan penyengat tersebut
mengeluarkan bisa (racun) yang dapat membunuh ketika menyengat musuhnya.
7. Ular
Ular adalah hewan melata. Ada ular yang berbisa dan ada pula ular yang tidak berbisa. Ular
berbisa
melindungi diri dari
musuhnya dengan menggigit musuhnya sambil mengeluarkan bisa,sedangkan
ular tidak berbisa melindungi diri dari musuhnya dengan cara melilit
musuhnya.
8. Cumi
– cumi
Cumi – cumi adalah sejenis ikan yang hjidup di laut. Cumi – cumi dalam melindungi diri dari
musuhnya dengan
menyemprotkan cairan hitam dan berwarna seperti tinta.
9. Siput,
keong racun (bekicot) dan kura – kura
Siput, keong racun dan kura – kura adalah hewan yang memiliki tempurung yang keras.
Tempurung itulah yang digunakan sebagai perlindungan
diri dari musuhnya.
10. Cecak
Cecak melindungi diri dari musuhnya dengan cara memutuskan ekornya. Jika cecak diserang musuhnya maka ekor cecak akan putus dan bergerak – gerak, sehingga musuh mengira bahwa itu adalah cecak. Kemampuan memutuskan ekor pada cecak disebut autotomi.